MateriPelajaran Bahasa Indonesia Sd/Mi Kelas 3 Semester 1 Lengkap - Dunia Edukasi - Materi Bahasa Indonesia Kelas 3 Semester 2 SD MI Kurikulum 2013 K13 Revisi Website Referensi Terlengkap Materi Bahasa Indonesia pada semester 2 adalah bagian yang utuh dari keseluruhan yang materi Bahasa Indonesia pada Kelas 3 SD MI. Dengan kata lain materi Bahasa Indonesia semester 2 yang di bahasa dalam tulisan ini adalah lanjutan dari materi Bahasa Indonesia pada semester 1. Sehingga pengetahuan dan pendalaman terhadap materi yang ada dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia ini adalah bagian yang sama pentingnya dengan pendalaman pada materi Bahasa Indonesia dalam semester sebelumnya. Tulisan ini dibuat dengan tujuan dua, “pertama untuk guru” dan “kedua untuk siswa”; Pertama Bagi guru adalah agar guru dapat menerima manfaat dari penguasaan materi. Beberapa di antara maanfaat yangn paling mudah untuk dilihat adalah Guru Menjadi Lebih Mudah dalam Menyampaikan Materi PembelajaranProses Kegiatan Pembelajaran dapat Berlangsung SistematisKegiatan Pembelajaran Menjadi Lebih EfektifGuru Bisa Mengetahui Pola dalam Mengatur Tugas PembelajaranDapat Menghemat Waktu Kedua Bagi murid, semata adalah murid dapat menerima manfaat dalam belajar, yang antara lain manfaatnya adalah Mengembangkan KecerdasanMelatih Kemampuan BerpikirBeradaptasi dengan Lebih BaikMeningkatkan KemandirianMeningkatkan Kemampuan Mengolah InformasiMeningkatkan Keterampilan Sosial Sebagai penyemangat dalam proses pembelajaran ada beberapa quotes penting tentang pembelajaran yang bisa dijadikan captionsaat mengejar Bahasa Indonesia pada Kelas 3 di semester 2 ini, yaitu Belajar tanpa keinginan merusak ingatan, dan tidak menyimpan apa pun yang diperlukan. – Leonardo da besar pendidikan bukanlah pengetahuan tetapi tindakan. – Herbert Anda berpikir pendidikan itu mahal, coba perkirakan biaya ketidaktahuan. – Howard tanpa aplikasi hanyalah hiburan. – Tim tidak memberi tahu Anda apa-apa. Teknik belajar adalah kuncinya. – Tom bukanlah mengisi panci tetapi menyalakan api. – WB untuk mengejar keunggulan adalah merangkul proses pembelajaran organik jangka panjang, dan tidak hidup dalam keadaan statis, aman biasa-biasa saja. Biasanya, pertumbuhan datang dengan mengorbankan kenyamanan atau keamanan sebelumnya. – Josh isn’t overnight. It’s when every day you get a little better than the day before. It all adds up. – Dwayne Johnson Daftar Materi Bahasa Indonesia Kelas 3 Semester 2 Berikut adalah inti dalam tulisan ini, yaitu daftar materi Bahasa Indonesia Kelas 3 Semester SD MI PELAJARAN 6 KESEHATAN A. Membaca Teks dengan Membaca Intensif 150 – 200 Kata B. Menceritakan Pengalaman C. Menulis Karangan Sederhana Berdasarkan Gambar Seri D. Memberikan Tanggapan Kepada Teman PELAJARAN 7 BERMAIN, YUK! A. Membaca Teks Agak Panjang 150 – 200 Kata B. Menceritakan Permainan yang Pernah Dialami C. Menulis Karangan Berdasarkan Gambar D. Menirukan Dialog dengan Ekspresi yang Tepat PELAJARAN 8 SEKOLAH A. Membaca Puisi B. Melakukan Percakapan Melalui Telepon/Alat Komunikasi Sederhana C. Menulis Puisi Berdasarkan Gambar dengan Pilihan Kata yang Menarik D. Memberikan Tanggapan Sederhana Tentang Puisi PELAJARAN 9 OLAHRAGA A. Membaca Teks Agak Panjang 150 – 200 Kata secara Intensif B. Mengungkapkan Pengalaman secara Lisan C. Menulis Karangan Sederhana D. Memahami Teks Drama PELAJARAN 10 BUMI DAN ALAM SEMESTA A. Memahami Teks dengan Membaca Intensif B. Menceritakan Peristiwa yang Pernah Terjadi C. Menulis Puisi Berdasarkan Gambar D Menanggapi Isi Bacaan Bonus 3 Tulisan Tentang Hubungan Kualitas Guru Menguasai Materi Ajar dengan Kesuksesan Siswa Menguasai materi ajar adalah salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi kesuksesan siswa. Guru yang menguasai materi ajar akan mampu menyampaikan materi dengan jelas dan mudah dipahami oleh siswa. Selain itu, guru yang menguasai materi ajar juga akan mampu memberikan contoh-contoh yang relevan dan memberikan bimbingan yang tepat kepada siswa ketika mereka mengalami kesulitan. Dengan demikian, siswa akan lebih mudah memahami materi dan lebih termotivasi untuk belajar. Selain itu, guru yang menguasai materi ajar juga akan mampu menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan dan kemampuan siswa. Dengan demikian, siswa akan merasa lebih terfokus dan tertarik dalam pembelajaran, sehingga mereka akan lebih termotivasi untuk belajar dan mencapai prestasi yang lebih baik. Kesimpulannya, hubungan antara kemampuan guru dalam menguasai materi ajar dengan kesuksesan siswa sangat erat. Guru yang menguasai materi ajar akan mampu memberikan pembelajaran yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa, sehingga siswa akan lebih mudah memahami materi dan lebih termotivasi untuk belajar. Dengan demikian, kesuksesan siswa dapat dicapai dengan lebih mudah. Siswa Sukses di Sekolah Karena Menguasai Materi Pelajaran Siswa sukses biasanya dikenal sebagai siswa yang memiliki hasil belajar yang baik dan sering mendapat prestasi di berbagai bidang. Salah satu faktor yang membuat siswa sukses adalah kemampuan mereka dalam menguasai materi pelajaran. Menguasai materi pelajaran merupakan hal yang sangat penting bagi siswa, karena memungkinkan mereka untuk memahami konsep-konsep yang diajarkan dengan baik. Dengan begitu, siswa akan lebih mudah menyerap dan mengaplikasikan apa yang telah dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, siswa yang sukses dalam menguasai materi pelajaran juga biasanya lebih percaya diri dan memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar. Mereka terbiasa dengan rutinitas belajar yang teratur dan teratur, sehingga dapat mempertahankan tingkat kemampuan mereka secara konsisten. Dengan demikian, siswa sukses dapat memanfaatkan kemampuan mereka untuk mencapai prestasi yang lebih baik di sekolah dan di masa depan. Guru yang Dicintai Muridnya Guru adalah salah satu profesi yang sangat penting dalam kehidupan kita sebagai makhluk sosial. Mereka bertugas mengajarkan berbagai ilmu pengetahuan kepada kita, sehingga kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik. Tidak semua guru sama, ada beberapa guru yang dicintai oleh muridnya. Guru yang dicintai muridnya biasanya adalah guru yang memiliki sifat yang ramah, santun, dan peduli terhadap muridnya. Mereka tidak hanya mementingkan tugas mengajar, tapi juga peduli terhadap perkembangan emosional, sosial, dan akademik muridnya. Guru seperti ini selalu siap mendengarkan masalah muridnya dan memberikan solusi yang terbaik untuk mengatasinya. Selain itu, guru yang dicintai muridnya juga biasanya adalah guru yang mampu membuat materi pelajaran yang menarik dan mudah dipahami oleh muridnya. Mereka memiliki kemampuan untuk mengajarkan materi pelajaran dengan cara yang menyenangkan, sehingga murid merasa tertarik untuk belajar lebih dalam lagi. Guru seperti ini juga mampu menciptakan suasana belajar yang nyaman dan kondusif bagi muridnya. Signin. Bahasa Indonesia SD-MI Kelas 3. Pelajaran Google Drive. Sign in Pelajaran 1 Makhluk Hidup Tanda baca titik . digunakan untuk Mengakhiri kalimat berita. Memisahkan angka jam, menit, dan detik. Tanda baca , digunakan untuk memerinci beberapa unsur-unsur di dalam bacaan. Penggunaan huruf kapital di antaranya Untuk menulis huruf pertama pada awal kalimat. Sebagai huruf pertama jabatan atau pangkat yang diikuti nama. Huruf pertama hari raya dan peristiwa sejarah. Membaca harus dengan lafal dan intonasi yang tepat, sehingga dengan mudah dapat memahami isi bacaan tersebut. Pelajaran 2 Lingkungan Pengalaman adalah peristiwa yang pernah dialami. Membaca intensif membuat kalian mengerti isi bacaan. Tokoh adalah pelaku dalam sebuah cerita. Setiap tokoh dalam cerita memiliki sifat atau watak yang berbeda-beda. Mengomentari tokoh cerita dapat berdasarkan watak atau sifat. Memberi penjelasan tentang sesuatu, hendaknya secara urut agar mudah dipahami. Dongeng adalah cerita tentang sesuatu hal yang bersifat khayal. Pelajaran 3 Kerja Sama Menceritakan pengalaman dengan menggunakan kalimat yang runtut agar mudah dipahami. Dengan membaca teks secara intensif, kita dapat memahami, menjelaskan isi teks tersebut. Dalam menyusun paragraf perlu memerhatikan penggunaan ejaan yang tepat. Menjelaskan urutan membuat atau melakukan sesuatu harus dengan kalimat yang runtut agar mudah dipahami. Kita dapat membuat puisi berdasarkan suatu gambar yang ada. Pelajaran 4 Keterampilan Menyampaikan penjelasan secara lisan harus dengan runtut, agar mudah dipahami. Menjelaskan dan membuat sesuatu hendaknya memperhatikan urutan kerjanya. Membaca dilakukan dengan lafal dan intonasi yang tepat, agar pembaca atau pendengar memahami isi bacaan. Lafal adalah ketepatan dalam pengucapan bunyi atau suara saat membaca. Intonasi adalah tinggi rendahnya suara dalam membaca. Pelajaran 5 Peristiwa Memberikan tanggapan dan saran terhadap suatu masalah dengan menggunakan kalimat yang runtut dan pilihan kata yang tepat. Menceritakan pengalaman mengesankan dengan menggunakan kalimat yang runtut agar mudah dipahami. Membaca dongeng harus secara intensif agar pembaca dapat memahami isi dongeng. Pelajaran 6 Kegiatan Sehari-hari Setiap akhir dari suatu paragraf selalu ditulis dengan memberi tanda baca titik .. Huruf kapital digunakan untuk menulis huruf pertama pada awal kalimat. Huruf kapital digunakan untuk menulis nama orang dan tempat. Gambar berseri dapat dibuat menjadi karangan sederhana. Mendeklamasikan puisi hendaknya menggunakan laval, intonasi, dan ekspresi yang tepat. Pelajaran 7 Benda Percakapan melalui telepon harus dilakukan dengan sopan. Membaca puisi hendaknya dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat. Dalam menulis karangan sederhana berdasarkan gambar seri, kita harus memahami isi gambar tersebut. Sebuah bentuk puisi dapat diubah menjadi bentuk prosa sederhana. Pelajaran 8 Lingkungan Peristiwa yang pernah dialami,dilihat atau didengar dapat diceritakan sebagai pengalaman diri. Dengan membaca secara intensif suatu bacaan, kita dapat menjawab dan mengajukan pertanyaan tentang bacaan tersebut. Dalam menulis karangan, kita harus memperhatikan penggunaan ejaan, huruf kapital, dan tanda baca. Penggunaan huruf kapital di antaranya sebagai berikut. Untuk huruf pertama kata pada awal kalimat. Untuk huruf pertama nama orang. Untuk huruf pertama nama hari, bulan dan tahun. Penggunaan tanda baca titik . di antaranya sebagai berikut. Untuk mengakhiri kalimat berita bukan kalimat pertanyaan/seruan. Pada akhir ringkasan nama orang. Untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu. Puisi akan lebih indah jika dibaca dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat. Pelajaran 9 Teknologi Dialog adalah percakapan antara dua orang atau lebih. Untuk memahami isi suatu bacaan, kita harus membaca bacaan tersebut secara intensif. Langkah-langkah menulis karangan berdasarkan gambar seri Berilah keterangan gambar dengan nama yang sesuai. Misalnya Andi sedang makan. Buatlah kalimat yang sesuai dengan gambar. Misalnya Andi sedang makan roti di ruang makan. Susunlah kalimat berdasarkan gambar seri sehingga menjadi sebuah cerita.
RangkumanMateri BAHASA INDONESIA KELAS 3 Semester 1 Tema 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup. Rangkuman Materi Bahasa Indonesia KELAS 2 Semester 1 Tema 4 Hidup Bersih dan Sehat. Rangkuman Materi BAHASA INDONESIA KELAS 3 Semester 1 Tema 2 Menyayangi Tumbuhan dan Hewan.
Assalamualaikum..... Pembelajaran Bahasa Indonesia adalah salah satu mata pelajaran yang diajarkan di sekolah dasar untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun secara tertulis. Berikut saya bagikan materi pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 3 semester 1. Silahkan didownload. Semoa bermanfaat. Related Materi SD/MI Kelas 3 5262448118242878055 Post a Comment Pencarian Total Pageviews Blog Archive ► 2019 29 ► November 2 ► October 2 ► September 5 ► April 1 ► February 1 ► January 18 ► 2018 8 ► July 1 ► June 1 ► May 3 ► February 3 ▼ 2017 50 ▼ October 44 Materi PKN SD/MI Kelas 3 Semester 2 Materi PKN SD/MI Kelas 3 Semester 1 Materi PKN SD/MI Kelas 2 Semester 2 Materi PKN SD/MI Kelas 2 Semester 1 Materi IPS SD/MI Kelas 6 Semester 2 Materi IPS SD/MI Kelas 6 Semester 1 Materi IPS SD/MI Kelas 5 Semester 2 Materi IPS SD/MI Kelas 5 Semester 1 Materi IPS SD/MI Kelas 4 Semester 2 Materi IPS SD/MI Kelas 4 Semester 1 Materi IPS SD/MI Kelas 3 Semester 2 Materi IPS SD/MI Kelas 3 Semester 1 Materi IPS SD/MI Kelas 2 Semester 2 Materi IPS SD/MI Kelas 2 Semester 1 Materi IPA SD/MI Kelas 6 Semester 2 Materi IPA SD/MI Kelas 6 Semester 1 Materi IPA/ SD/MI Kelas 5 Semester 2 Materi IPA SD/MI Kelas 5 Semester 1 Materi IPA SD/MI Kelas 4 Semester 2 Materi IPA SD/MI Kelas 4 Semester 1 Materi IPA SD/MI Kelas 3 Semester 2 Materi IPA SD/MI Kelas 3 Semester 1 Materi IPA SD/MI Kelas 2 Semester 2 Materi IPA SD/MI Kelas 2 Semester 1 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 6 Semester 2 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 6 Semester 1 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 5 Semester 2 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 5 Semester 1 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 4 Semester 2 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 4 Semester 1 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 3 Semester 2 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 3 Semester 1 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 2 Semester 2 Materi Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 2 Semester 1 Materi IPA Kelas 1 Semester 2 SD/MI Materi IPA Kelas 1 Semester 1 SD/MI Materi Matematika Kelas 1 SD/MI Materi Matematika Kelas 1 SD/MI Bilangan 1 Sampai ... Materi Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 SD/MI da... Materi Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 SD/MI MATERI IPS SD Kelas 2 Semester 1 K13 Rangkuman materi IPS kelas 1 SD Materi Tematik Kelas 1 SD Materi Pelajaran PKn SD Semester 1 ► September 6 About Me Follow Us Tabs Hot in week MAKALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN “ANALISIS KASUS PEMBELAJARAN DI KELAS” Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Belajar da... TUGAS KELOMPOK ARAB MELAYU SD “CERITA PENDEK DENGAN TULISAN ARAB MELAYU” Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Arab Melayu... INTERAKSI SOSIAL DAN SOSIALISASI A. Pengertian interaksi sosial Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antar... MAKALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN “TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA” Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Belajar dan Pemb... Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Semoga para calon guru se Indonesia sealu berada dalam keadaan sehat dan tetap semangat dalam m... Assalamualaikum . Berikut saya bagikan materi mata kuliah Pedagogika Semester 3 S1 PGSD, resume ini bisa kawan2 sekalian jadikan refer... MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PKN SD “MODEL PEMBELAJARAN CTL” Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Model-Model Pembelajaran ... Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Salam semangat buat semua calon guru SD. Dalam postingan saya kali ini saya akan membagikan A... Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Berikut saya bagikan power point Materi Membaca Menulis Permulaan. Semoga Bermanfaat. ... MAKALAH KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN “ANALISIS LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM” Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kuri... Recent Comments Footer Ads
MateriPelajaran Bahasa Indonesia Kelas 3 SD / MI Semester 1 / 2 Bab 2 Kenanganku
Sebentar lagi Ujian tengah Semester 1 ujian tengah semester gasal. Kita harus menyiapkan diri sebaik mungkin agar mendapatkan hasil belajar yang maksimal. Berikut ini adalah Rangkuman Materi Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 3 SD Tengah Semester 1 Semester Gasal. Selamat belajar Mengomentari Tokoh-tokoh cerita anak yang disampaikan secara lisan Cerita anak adalah karangan yang menceritakan kejadian khusus anak-anak. Dalam cerita anak pasti ada tokoh yang kita senangi dan ada juga tokoh yang tidak kita senangi. Semuanya tentu ada alasannya mengapa. Misalnya, kita senang pada seorang tokoh karena dia berwatak baik hati. Sebaliknya, kita tidak senang pada seorang tokoh karena dia berwatak jahat. Unsur-Unsur Cerita Anak Cerita anak memiliki unsur-unsur yang membangun. Unsur –unsur tersebut sering disebut sebagai unsur intrinsik cerita. Unsur-unsur cerita anak adalah sebagai berikut 1 Tokoh pelaku cerita Tokoh di dalam cerita bisa berupa manusia, hewan, atau makhluk khayalan misalnya peri, kurcaci, raksasa, pohon, dan sebagainya 2 Watah sifat tokoh Tokoh yang berwatak baik disebut protagonis. Tokoh yang berwatak jahat disebut tokoh antagonis. 3 Latar tempat dan waktu terjadinya cerita 4 Tema dasar cerita atau pokok cerita 5 Alur Jalannya cerita 6 Amanat pesan atau nasihat di dalam cerita yang disampaikan oleh pengarang/penulis cerita Menceritakan Pengalaman Mengesankan dengan kalimat yang runtut dan mudah dipahami Semua orang, setiap anak, termasuk diri kita, tentu pernah mengalami suatu peristiwa. Peristiwa yang pernah kita alami itu disebut pengalaman. Di antara pengalaman-pengalaman yang kita alami itu, pasti ada pengalaman yang mengesankan atau tidak mudah kita lupakan. Peristiwa pengalaman mengesankan tersebut bisa bersifat pengalaman yang menyenangkan, menyedihkan, menggelikan, menakutkan, mengharukan, dan lain-lain. Langkah-langkah atau cara menulis cerita pengalaman mengesankan secara runtut dengan kalimat yang mudah dipahami adalah sebagai berikut 1 Mendata atau mengumpulkan peristiwa-peristiwa yang pernah kita alami 2 Memilih pengalaman manakah yang hendak kita tuliskan 3 Menuliskan pokok-pokok peristiwa yang pernah kita alami Pokok-pokok peristiwa misalnya adalah sebagai berikut a. Pengalaman apa yang kita alami b. Siapa saja yang terlibat dalam peristiwa yang kita alami c. Kapan peristiwa itu terjadi d. Di mana peristiwa pengalaman itu e. Bagaimana proses terjadinya pengalaman f. Bagaimana kesan pribadimu terhadap peristiwa yang kamu alami 4 Mengembangkan pokok-pokok peristiwa itu menjadi cerita pengalaman yang runtut dan mudah dipahami menggunakan diksi atau pilihan kata yang tepat. Membaca nyaring teks dengan lafal dan intonasi yang tepat Membaca nyaring adalah membaca dengan cara bersuara, dengan tujuan agar bacaan yang dibaca dapat didengar dan dipahami dengan baik oleh orang lain. Agar tujuan tersebut tercapai, yaitu bacaan yang kit abaca dapat didengar dan dipahami dengan baik, maka kita harus memperhatikan lafal dan intonasi yang tepat saat membacanya. Selain itu, kita juga harus memperhatikan jeda saat membacanya. Lafal adalah pengucapan bunyi-bunyi bahasa. Intonasi adalah lagu kalimat. Jeda adalah pemenggalan kata, atau kalimat. Menyusun paragraf Paragraf adalah gabungan beberapa kalimat yang mengandung satu pokok pikiran. Pokok pikiran terdapat dalam kalimat utama. Kalimat utama ditambah dengna kalimat-kalimat penjelas akan menjadi sebuah paragraf. Paragraf harus ditulis dengna tanda baca dan ejaan yang tepat. 1 Tanda titik dipakai pada akhir kalimat berita atau kalimat pernyataan. 2 Tanda tanya ? dipakai di akhir kalimat tanya. 3 Tanda seru ! dipakai pada akhir kalimat perintah. Menjelaskan urutan membuat atau melakukan sesuatu Petunjuk membuat sesuatu digunakan agar orang dapat menghasilkan sesuatu dengan baik. Misalnya, petunjuk membuat kue, membuat mainan pesawat kertas, atau petunjuk mengoperasikan komputer, dan sebagainya. Petunjuk diperlukan untuk memudahkan kita dalam memainkan, menggunakan, atau melakukan sesuatu. Menceritakan isi dongeng yang dibaca Apa itu dongeng? Dongeng adalah cerita khayalan yang diceritakan secara turun-temurun. Tema dongeng biasanya tentang sesuatu yang tidak benar-benar terjadi. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membaca dongeng 1 melafalkan kata demi kata dengan tepat 2 intonasi atau lagu kalimat harus tepat 3 gerak tubuh yang sesuai dengan dongeng ketika membacanya Menulis dan melengkapi Puisi berdasarkan gambar Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra. Puisi disampaikan dengan bahasa atau pilihan kata yang indah. Ciri-ciri puisi yang membedakannya dengan karya sastra lain seperti cerpen adalah penggunaan bait dan rima dalam puisi. Bait adalah jumlah baris dalam puisi. Sedangkan rima adalah persamaan bunyi di akhir baris pada sebuah puisi. Membaca intensif teks bacaan Membaca intensif adalah membaca dengan sungguh-sungguh kalimat demi kalimat dengan tujuan untuk memahami isi bacaan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membaca intensif, yaitu sebagai berikut 1. Cara membaca intensif adalah membaca teks di dalam hati, tidak dengan bersuara. 2. Catatlah informasi-informasi penting yang kita temukan pada tiap-tiap paragraf. 3. Buatlah rangkuman atau tulis kembali informasi-informasi penting tersebut dalam beberapa kalimat menggunakan bahasa sendiri. Menulis Kalimat Berdasarkan Gambar Kita dapat menggunakan gambar untuk memudahkan kita menulis kalimat dalam suatu paragraf. Gambar dapat kita jadikan sebagai gagasan pokok dalam menulis kalimat. Kemudian, kalimat tersebut kita kembangkan menjadi sebuah paragraf. Cara menulis kalimat berdasarkan gambar adalah sebagai berikut 1. Cermati gambar dan temukan peristiwa yang ada di dalam gambar 2. Tulis peristiwa tersebut ke dalam satu kalimat pokok 3. Kembangkan kalimat pokok tersebut dengan menambahkan beberapa kalimat penjelas. Demikianlah Rangkuman Materi Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 3 SD Tengah Semester 1 Semester Gasal. Semoga bermanfaat. Selamat belajar dan semoga mendapatkan hasil belajar yang memuaskan.
rkY99.